Manusia bedebah selalu bikin ulah
Tak ada yang bisa dibanggakan dari dirinya
Kerjanya apaan coba
ya,,, begitu-begitu saja
Cuap-cuap, Nyanyi, berpuisi
Tak ingat besok kan mati
Dan tak ada prestasi
Padahal, dia itu siapa sih
Kok aku nggak tahu ya
Artis bukan, pelawak bukan
Wakil rakyat
Ah, masa begitu
Mungkin, lupa barangkali
Tampangnya sih imut menggemaskan
Pengen rasanya nyubit pake clurit
Mulutnya juga sepertinya manis
Enak kayaknya dikulum ama mesin blender
Kasih bumbu mercon dikitlah
Bait di atas cocok sepertinya bagi para pahlawan
pahlawan dewisa negara yang pernah dihina
Kan, kebanyakan emak-emak
Seru, melebihi filmnya Ahok nanti
Hobi kok gak etis, maju, dan berkembang
Badan doang dikembangin
Kebanyakan makan darah rakyat
Iih, kok doyan ya?
Darah hewan saja dosa dimakan, apalagi manusia
Dasar otak karbitan
Otak taroh di dengkul
Omdo dan tak terbukti
Kaya orang frustasi
Oh,,, iya...
Agar aku nggak lupa siapa dia,
lebih baik kupanggil kambing congek saja
Sebab, bau mulutnya kemana-mana kalau sudah ngemmbee...
Bikin makin cinta saja
No comments:
Post a Comment
Pesan
Note: only a member of this blog may post a comment.